Mengaji Islam – Bulan Dzul Hijjah adalah salah satu bulan yang mulia dalam ajaran Islam. Selain menjadi bulan haji, Dzul hijjah juga menjadi bulan haram. Di bulan ini juga Rasulullah saw menghasung muslimin yang tidak berhaji berpuasa arafah pada tanggal 9. Karena ada keutamaan puasa arafah bisa menghapus dosa.
Table of Contents
Keutamaan Puasa Arafah
Supaya lebih detil lagi admin akan bahas tentang puasa arafah lebih detil lagi, mulai dari keutamaan dan pelaksanaannya.
Baca juga artikel : Allah rindu taubat hamba-Nya
Puasa Arafah Menghapus Dosa Kecil Saja Atau Semua Dosa?
Toyyib, dalam hadits memang sangat jelas bahwa Rasulullah saw menjelaskan bahwa puasa arafah bisa menghapus dosa satu tahun yang lalu dan setahun yang akan datang.
Dari Abu Qitadah ra, bahwa Rasulullah saw bersabda:
صِيامُ يومِ عَرَفَةَ، إِنِّي أحْتَسِبُ على اللهِ أنْ يُكَفِّرَ السنَةَ التي قَبلَهُ، والسنَةَ التي بَعدَهُ، وصِيامُ يومِ عاشُوراءَ، إِنِّي أحْتَسِبُ على اللهِ أنْ يُكَفِّرَ السنَةَ التِي قَبْلَهُ
“Puasa satu hari Arafah (9 Dzulhijjah), saya berharap kepada Allah, supaya menghapuskan dosa satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya. Dan puasa hari ‘Asyura’ (10 Muharram), saya berharap kepada Allah, supaya menghapuskan (dosa) satu tahun sebelumnya.” HR. Muslim, no 1162
Tapi muncul pertanaan apakah semua dosa (kecil atau besar) yang terhapus dari puasa arafah? Menarik, mari kita bahas.
Imam Nawawi menjelaskan makna penghapusan dosa bagi muslim yang berpuasa arafah:
معناه يكفر ذنوب صائمه في السنتين، قالوا: والمراد بها الصغائر…. فإن لم تكن صغائر يرجى التخفيف من الكبائر، فإن لم يكن رفعت درجاته
Makna hadis ini, puasa arafah akan menghapus dosa selama dua tahun (yakni 1 tahun sebelum dan sesudahnya, pent) bagi orang yang melakukan puasa ini, para ulama mengatakan, ”Maksudnya dosa-dosa yang terhapus itu adalah dosa kecil.”
Bila tidak memiliki dosa kecil, puasa ini menjadi asbab peringankan dosa besar yang dia lakukan. Apabila tidak pernah melakukan dosa besar, puasa ini menjadi asbab naiknya derajat dia. (Al-Minhaj Syarah Shahih Muslim, 8/51)
Baca juga artikel : Doa setelah makan penghapus dosa
Pelaksanaan Puasa Arafah
Kapankah kita menunaikan puasa arafah? Sudah pasti ya di hari arafah, yaitu tanggal 9 Dzul Hijjah yang bertepatan para jema’ah haji sedang wukuf di Arafah. Tapi ingat sodara-sodara kita yang sedang malakukan wukuf di Arafah tidak menjalankan puasa, karena ketika wukuf di Arafah Rasulullah saw melarang berpuasa.
عَنْ عِكْرِمَةَ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى أَبِى هُرَيْرَةَ فِى بَيْتِهِ فَسَأَلْتُهُ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ بِعَرَفَاتٍ فَقَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ بِعَرَفَاتٍ
“Dari ‘Ikrimah Maulā ibn ‘Abbās, ia berkata: Saya menemui Abu Hurairah di rumahnya dan menanyakan tentang puasa hari Arafah di padang Arafah, beliau menjawab: Rasulullah saw melarang puasa hari Arafah di padang Arafah.” HR. Ibnu Majah 1722.
Jadi yang melaksanakan puasa arafah adalah muslimin yang sedang tidak berhaji. Sedangkan mereka yang sedang berhaji dan wukuf di Arafah tetap berbuka (tidak berpuasa).
Penutup
Tayyib, di sini admin akan memberikan point untuk artikel “puasa arafah menghapus dosa kecil atau besar” bedasarkan ulasan di atas sebagai berikut:
- Puasa arafah hanya menghapus dosa kecil setahun yang lampau dan setahun yang akan datang bagi yang menunaikan puasa.
- Puasa arafah dilakukan oleh muslim yang sedang tidak melaksanakan ibadah haji. Sedangkan mereka yang sendang berhaji dan wukuf di arafah dilarang puasa.
Pesan bagi seluruh sobat muslim di seluruh dunia. Jangan pernah menyepelekan dosa kecil apalagi dosa-dosa besar. Walapun puasa arafah bisa menghapus dosa kecil setahun yang lampau dan setahun yang akan datang, bukan berarti kita seenaknya melakukan dosa.