spot_img

Allahumma Faqqihhu Fiddin, Do’a Untuk Anak Yang Rasulullah Ajarkan

Ayah bunda yang berbahagia, jangan berhenti mendoakan anaknya dengan do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin“. Sebab Rasulullah saw pernah mendo’an Ibnu Abbas ra ketika masih kecil dengan do’a tersebut.

Dan ayah bunda pasti sudah tidak asing lagi dengan sahabat Ibnu Abbas. Beliau menjadi salah satu sahabat yang cerdas dan kita tafsirnya (Tanwirul Miqbas Fi Tafsir Ibnu Abbas) masih terus menjadi rujukan para tullab ketika ingin mencari makna-makna dari ayat Al-Qur’an.

Nah, apakah ayah bunda tidak ingin anaknya menjadi faqih dalam agama Islam seperti sahabat Rasul saw ini? Maka dari jangan berhenti untuk mendo’akan mereka dengan do’a yang Nabi saw ajarkan tersebut.

Arti Do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin

Supaya kita tahu betul makna dan landasan dalil do’a tersebut, maka admin akan paparkan secara komprehensif sebagaimana berikut:

Teks Arab

اللّهُمَّ فَقِّهْهُ فِي الدِّينِ

Bacaan Latin dan Terjemahan

“Allahumma Faqqihhu Fiddin”

“Yaa Allah fahamkanlah dia pada agama (Islam)”

Landasan Hukum Do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin

Dalam riwayat hadits Ibnu Abbas berkata:

beliau menceritakan bahwa Rasulullah saw berada di rumah Maimunah ra (bibi Ibnu ‘Abbas)Beliau menyiapkan air wudhu untuk Rasulullah di waktu malam. Maimunah berkata, “Wahai Rasulullah, yang menyiapkan air wudhu untukmu adalah Ibnu ‘Abbas.” Rasulullah saw berkata,

اللّهُمَّ فَقِّهْهُ فِي الدِّينِ، وَعَلِّمْهُ التَّأْوِيلَ

“Ya Allah, pahamkanlah dia pada agama (Islam) dan ajarkanlah (ilmu) tafsir kepadanya.” HR. Ahmad dalam al-Musnad 1/328 dengan sanad yang hasan

Pada riwayat lain Ibnu Abbas berkata: Nabi saw memelukku ke dada beliau, dan beliau berkata,

اللَّهُمَّ عَلِّمْهُ الحِكْمَةَ

 “Ya Allah, ajarkanlah hikmah kepadanya.” HR. Bukhari no. 3756

Dari dua hadits di atas objek yang mendapatkan do’a adalah Ibnu Abbas ra dan yang berdo’a adalah Rasulullah saw.

Pada Hadits pertama Rasulullah saw mendo’akan Ibnu Abbas ra ketika telah menyiapkan air wudhu untuk beliah. Sedangkan di riwayat ke dua Rasul saw mendo’akan Ibnu Abbas sambil memeluk dadanya.

Baca juga artikel : Arti Do’a Allahumma Inna Nas Aluka Salamatan Fiddin

Kesimpulan

Dari data di atas admin memberikan kesimpulan sebagaimana berikut:

  1. Rasulullah saw mengajarkan kita membacakan do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin” untuk anak kita, sebagaimana yang beliau contohkan dalam 2 riwayat di atas.
  2. Makda do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin” supaya anak yang didoakan menjadi anak yang memiliki pemahaman yang baik tentang agama. Sehingga dia tidak mudah tersesat dan bisa mengajarkan agama Islam kepada orang lain.
  3. Kita boleh menambahakan do’a “Allahumma Faqqihhu Fiddin” dengan do’a lain seperti yang Rasul saw contohkan pada riwayat di atas yaitu “wa ‘allimhut ta`wil” atau dengan tambahan “allahumma ‘alimhul hikmah“.

Ayah bunda harus bangga mempunyai anak yang faham agama dan mampu mengamalkan serta mengajarkan. Karena Rasulullah saw menjelaskan bahwa, manusia terbaik itu bukan orang yang pandai mencari dunia, bukan yang tinggi jabatannya melainkan orang yang mau belajar Al-Qur’an (sumber ajaran agama Islam), mengamalkan serta mengajarkannya.

Dan salah satu cara Allah mencintai hamba-Nya serta ingin memberikan kebaikan kepadanya. Bukan dengan memberikan limpahan harta tapi Allah jadikan hamba tersebut faqih dalam Agama.

مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِيْ الدِّيْنِ

“Siapa yang Allah inginkan kebaikan kepadanya, Ia (Allah) fahamkan dia dalam agama (Islam).” HR. Bukhari & Muslim

Jadi, sebagai orang tua yang berbahagia, mari terus mendoakan anak-anak kita dengan doa “Allahumma Faqqihhu Fiddin”. Karena Rasulullah saw telah mengajarkan doa tersebut kepada Ibnu Abbas ra. Kita juga tidak asing dengan kecerdasan sahabat Ibnu Abbas yang menjadi rujukan dalam tafsir Al-Qur’an. Jadi, ayah dan bunda, mari terus mendoakan agar anak-anak kita menjadi faqih dalam agama Islam seperti sahabat Rasulullah saw.

El Nino
El Ninohttps://www.mengajiislam.com
Pengajar pesantren tinggal di Kediri. Dilahirkan di dunia pada 17 Desember 1991. Riwayat pendidikan sudah 17 tahun hidup di pesantren menjadi santri dan pengurus. Tujuan mendirikan web mengajiislam.com untuk menjadi sarana berbagi ilmu yang telah saya pelajari di pondok dan menambah seduluran.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

1,000FansSuka
50PengikutMengikuti
360PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles