Kapan hari ayah? Apakah ada peringatannya seperti hari ibu nasional yang jatuh pada tanggal 22 Desmber? Mungkin karena jarang di dengar ya peringatan hari ayah nasional itu, jadi ada sebagian orang bertanya-tanya.
Apakah Ada Hari Ayah Itu dan Kapan?
Sebenarnya peringatan hari ayah sudah ada di Indonesia dan pertama kali dirayakan pada tahun 2006 di balaikota Solo Jawa Tengah. Tanggal 12 November adalah hari resmi untuk memperingati peran seorang ayah dalam keluarga dan masyarakat.
Berbeda dengan hari ibu yang sudah diresmikan oleh Presiden Pertama, Ir. Soekarno pada tanggal 16 Desember 1956. Setiap tanggal 22 Desember adalah peringatan hari Ibu Nasional Indonesia, tapi tidak menjadi hari libur nasional.
Jadi kalau ada teman kamu yang masih bertanya-tanya “kapan memperingati hari ayah?” Jawab saja setiap tanggal 12 November adalah hari peringatannya. Mengenang jasa seorang bapak menjadi tulang-punggung, menafkahi dan melindungi keluarga.
Ayah dan Ibu memiliki peran yang berbeda tapi jasa-jasa mereka begitu besar untuk anak-anak dan keluarganya. Bapak mencari nafkah rela bekerja siang-malam untuk bisa menghidupi istri dan anak-anaknya. Melindungi dan menjaga kehormatan keluarga dengan segenap kemampuannya. Itu adalah tugas yang berat tapi sang ayah rela melakukannya dengan sepenuh hati.
Ibu adalah malaikat bagi anak-anaknya, rela mempertaruhkan nyawa ketika mengandung hingga melahirkan. Memberikan perawatan terbaik untuk suami dan anak-anaknya, walaupun tidak dibayar. Bayangkan pembentu rumah tangga, dia melakukan pekerjaan seperti menyapu, ngepel, mencuci baju dan pekerjaan rumah lainnya setiap bulan ada gajinya.
Sedangkan seorang ibu tidak pernah meminta gaji kepada suami atau menuntuk anak-anaknya. Dia rela menahan sakit supaya kebutuhan anak-anak terpenuhi dan pekerjaan rumah beres.
Apa yang Harus Kita Lakukan?
Apakah memperingati hari ayah dan ibu cukup dengan mengucapkan terimaksih kepada keduanya? Atau membuat kata-kata mutiara kemudian mengupload di media sosial?
Tidak cukup seperti itu sobat-sobatku! Cara terbaik memperingati hari ayah 12 November dan ibu 22 Desember tidak pada hari itu saja. Melainkan cara memperingatinya adalah jadilah anak yang berbakti kepada kedua orang tua setiap hari.
Kalau hanya mengucapkan terimakasih dan mengupload di sosmed semua orang bisa. Tapi untuk menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua tidak semua bisa. Walaupun berat itu adalah kewajiban, mau tidak mau tetap harus kita lakukan.
Baca juga artikel tentang : Kenapa Harus Berbakti Kepada Orang Tua
وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَٰلُهُۥ فِى عَامَيْنِ أَنِ ٱشْكُرْ لِى وَلِوَٰلِدَيْكَ إِلَىَّ ٱلْمَصِير # وَإِن جَٰهَدَاكَ عَلَىٰٓ أَن تُشْرِكَ بِى مَا لَيْسَ لَكَ بِهِۦ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا ۖ وَصَاحِبْهُمَا فِى ٱلدُّنْيَا مَعْرُوفًا ۖ وَٱتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَىَّ ۚ ثُمَّ إِلَىَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” QS. Luqman: 14-15
